WELLCOME, SUGENG RAWUH, SELAMAT DATANG, BE HAPPY

Rabu, 08 Mei 2013

U D A R A


Udara mempunyai peran penting di dalam kehidupan. Udara merupakan campuran beberapa gas dan partikel yang sangat dibutuhkan oleh makhluk hidup. Dalam udara terdapat gas oksigen yang digunakan untuk bernafas, gas karbondioksida untuk fotosintesis, dan lapisan ozon untuk menahan sinar ultraviolet dari matahari. Salah satu dampak dari adanya peningkatan jumlah populasi manusia dan perkembangan teknologi adalah munculnya masalah lingkungan yaitu pencemaran. Pencemaran dapat terjadi di lingkungan udara, air, dan tanah. Pencemaran lingkungan yang paling mempengaruhi keadaan iklim dunia adalah pencemaran udara. Pencemaran udara dapat menimbulkan dampak negatif bagi kehidupan di muka bumi. Pencemaran udara tidak hanya mempengaruhi kesehatan manusia saja, namun juga memberi dampak pada makhluk hidup lain seperti tumbuhan dan hewan.


1. Pencemaran udara
Pencemaran udara atau disebut juga dengan polusi udara adalah proses masuknya polutan (bahan pencemar) ke dalam lapisan udara (atmosfer) sehingga dapat menurunkan kualitas lingkungan udara tersebut. Pada dasarnya, secara alamiah alam mampu mengurangi polutan yang masuk ke lingkungannya untuk diubah menjadi suatu zat yang tidak berbahaya dan diperlukan untuk kehidupan di bumi ini. Namun, apabila jumlah zat polutan yang masuk ke dalam lingkungan telah melebihi batas normal yang dapat ditolerir oleh lingkungan maka terjadilah peristiwa yang disebut dengan pencemaran. Konsentrasi polutan yang masuk ke lingkungan sudah tidak sebanding lagi dengan laju proses penguraiannya, sehingga menyebabkan terjadinya pencemaran.

2. Sumber pencemaran udara dan jenis zat pencemarnya
Sumber pencemaran udara berasal dari aktivitas alam dan kegiatan manusia. Aktivitas alam seperti letusan gunung berapi, pembusukan zat secara alami, serta kebakaran hutan yang tidak disengaja dapat menimbulkan masalah pencemaran udara. Sedangkan aktivitas manusia akan memberikan sumbangan terbesar bagi terciptanya masalah pencemaran udara.
Aktivitas manusia antara lain dari aktivitas industri, kendaraan bermotor, pembakaran sampah, merokok, dan lain-lain. Zat atau bahan yang dapat mengakibatkan pencemaran disebut dengan polutan. Sumber pencemar udara dapat digolongkan menjadi sumber diam dan sumber bergerak. Sumber diam misalnya gunung meletus, asap dari penggorengan di dapur, sedangkan sumber bergerak misalnya kendaraan bermotor. Polutan dapat berpindah tempat karena bantuan angin dan hujan. Angin menyebabkan pencemaran dapat menyebar kemana-mana. Hujan sebenarnya adalah pembersih alami.

Tidak ada komentar :